Cara Perawatan Burung Cucak Ijo (Cucak Hijau) - Cara Merawat Burung Cucak Ijo (Cucak Hijau) – Cara Memelihara Burung Cucak Ijo - Hobby tentang merawat burung tidak akan hilang, justru akan semakin bertambah, memang tren dari burung itu sendiri berbeda-beda dari tahun ke tahun, seperti sekarang ini Tren Burung Cucak Ijo (Cucak Hijau) sangat mendominasi, Burung ini tidak bisa dipandang sebelah mata, setiap lomba burung berkicau, kelas untuk burung cucak ijo selalu penuh, tidak sedikit burung cucak ijo dengan kualitas bagus harganya bisa puluhan juta, wow sangat fantastis. Mungkin anda kurang begitu tahu tentang burung ini, hanya mendengar namanya saja, atau mungkin anda pendatang baru dalam memelihara burung cucak Ijo (Cucak hijau), nah alangkah baiknya saya bagikan dulu karakter dari cucakIjo (Cucak hijau).oh ya kemarin juga saya telah membagikan tentang burung anis merah.

Karakter Burung Cucak Ijo (Cucak Hijau)

Bukan Petarung Murni (semi fighter), Burung cucak Ijo ini tidak suka bertarung, hanya kadangkala galak kala tingkat birahi muncul.

Burung Cucak Ijo Takut kegelapan. Jangan membawa burung ini ke tempat gelap, apalagi menaruhnya pada kegelapan malam hari, dia bias stress.

Burung ini gampang menirukan apa yang didengar, tapi cepat lupa. Jadi ketika mendengar suara isian di sekitarnya dia kan selalu meniru, tapi kalau sudah lama sedikit, akan lupa semua.

Gampang jinak.

PEMILIHAN BAHAN BURUNG CUCAK IJO (CUCAK HIJAU) YANG BAIK

Dalam pemilihan Burung Cucak Ijo ini ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan, yaitu :

Pilih yang Berkelamin jantan, ciri-cirinya bias dilihat dari postur tubuh yang panjang serasi, ekor lebih panjang, tulang belakang dan supit kecil rapat, warna bulu lebih tegas, paruh berwarna gelap, warna bulu di bagian bawah leher berwarna hitam dan membentuk topeng pada wajahnya, mata besar melotot, bentuk kepala lebih besar dan bergerak lincah.
Bentuk paruh, pilih bentuk paruh yang berpangkal lebar, tebal, besar dan panjang. Paruh bagian bawah harus lurus. Jangan memilih bahan yang memiliki paruh bengkok. Posisi lubang hidung pilih sedekat mungkin dengan posisi mata.
Postur badan, pilihlah bahan yang berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki yang serasi. Jangan memilih bahan yang berleher dan berbadan pendek.
Sayap mengepit rapat dan kaki mencengkram kuat, ini menandakan burung tersebut sehat. Warna kaki tidak berpengaruh terhadap mental burung.
Lincah dan bernafsu makan besar. Ini merupakan ciri-ciri bahan yang bermental baik.
Rajin bunyi, ini menandakan burung tersebut memiliki prospek yang cerah.
Leher panjang padat berisi. Menandakan burung ini akan mengeluarkan power suara secara maksimal.

MAKANAN YANG SESUAI UNTUK BURUNG CUCAK HIJAU

Voer – pilihlah voer yang berkadar protein sedang yaitu: 12%-18%, Voer diberikan sebagai pelengkap kebutuhan nutrisi. Jangan lupa Selalu ganti Voer baru setiap dua hari sekali.
Buah Segar, dianataranya buah Pepaya, Pisang Kepok Putih, Apel, Pir, Tomat dan beberapa buah lainnya. Sebaiknya perbanyak pemberian buah Pepaya, karena buah Pepaya mengandung Vitamin C yang tinggi sehingga membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

EF (Extra Fooding), pakan tambahan seperti: Jangkrik, Orong-orong, Kroto, Ulat Hongkong, Ulat Bambu, Kelabang, Belalang dan lainnya. Pemberian EF harus selalu disesuaikan dengan karakter pada masing-masing burung dan juga harus mengetahui dengan pasti dampak klausal dari pemberian EF tersebut.

CARA PERAWATAN HARIAN BURUNG CUCAK IJO (CUCAK HIJAU)

Sama halnya burung berkicau pada umumnya, burung cucak ijo juga harus ditangani secara, kunci keberhasilan perawatan harian yaitu rutin dan konsisten.

Berikut ini Pola Perawatan Harian dan Stelan Harian untuk burung Cucak Ijo:

Setiap Jam 07.00 pagi burung dikeluarkan dan diangin-anginkan di teras. Kemudian pada Jam 07.30 burung dimandikan, bias karamba tau disemprot, tergantung kebiasaanya.
Selalu Bersihkan kandang. Ganti atau tambahkan Voer, Air Minum dan buah segar.
Berikan Jangkrik 3 ekor pada cepuk EF. Tidak disarankan memberikan Jangkrik secara langsung pada burung.
Penjemuran dapat dilakukan selama 1-2 jam/hari mulai pukul 08.00-11.00. Selama penjemuran berlangsung, usahakan burung tidak melihat burung berkicau lainnya.
Setelah dijemur, angin-anginkan kembali burung cucak ijo tersebut diteras selama 10 menit, lalu sangkar dikerodong.
Siang hari sampai sore (jam 10.00-15.00) burung dapat di Master dengan suara Master atau burung-burung Master.
Jam 15.30 burung diangin-anginkan kembali diteras, boleh dimandikan bila perlu.
Berikan Jangkrik 2 ekor pada cepuk EF.
Jam 18.00 burung kembali dikerodong dan di perdengarkan suara Master selama masa istirahat sampai pagi harinya.

YANG PERLU DIPERHATIKAN

Kroto segar diberikan 1 sendok teh maksimal 2x seminggu. Contoh setiap hari Senin pagi dan hari Kamis pagi.
Buah Segar diberikan rutin setiap hari, dengan format: Hari Senin sampai hari Kamis berikan buah Pepaya, hari Jum'at dan hari Sabtu berikan Apel atau Pisang atau buah lainnya.
Pengumbaran di kandang umbaran dapat dilakukan 4 jam perhari selama 4 hari dalam seminggu.
Berikan Vitamin dan Mineral yang dicampur pada air minum seminggu sekali saja.
Berikan buah pisang yang yang telah diolesi Madu setiap hari Sabtu.